Goresan Tangan Petani padi hitam
25 Maret 2018Assalamu'alaikum sobat Pondok Alam dan seluruh sobat yang peduli pada alam
Mungkin banyak yang mengira bahwa menanam padi hitam yang nantinya menghasilkan beras hitam itu sama saja dan semudah dengan padi biasa yang menghasilkan beras putih sejenis IR-64, ciherang, bagendit dan semacamnya. Secara proses alur penanaman padi hitam dengan padi biasa yang berwarna putih dan berwarna merah pada dasarnya adalah sama. Dari saat pembibitan, dilanjutkan dengan penyemaian, perawatan, hingga panen.
Yang membedakan hanyalah saat perawatan dan pemanenan padi hitam dengan padi putih. Untuk perawatan, karena padi hitam yang kami tanam adalah padi hitam organik maka yang kami uraikan hanyalah proses padi hitam organik. Penanaman padi hitam hingga saat panen, membutuhkan waktu yang lebih lama dari padi biasa. Untuk padi hitam sendiri minimal 4 bulan lebih 1-2 minggu untuk yang jenis jowo melik sedangkan padi biasa rata rata sekitar 3-4 bulan. Untuk yang beras hitam jenis cempo melik umur panennya lebih lama lagi.
Karena hal itu lah banyak petani yang kurang berminat menanam padi hitam, selain itu tanaman ini sangat disukai burung dan tidak suka dengan pupuk urea buatan. jika pun dipaksakan menggunakan urea, hasilnya memang banyak tapi hasilnya kopong. Tanaman padi organik warna daunnya hijau segar dan bulirnya pun lebih segar, seperti terlihat pada foto dibawah ini:
Pada foto diatas bulirnya masih muda sehingga warna bulirnya mirip dengan padi pada umumnya
Untuk foto yang kedua diatas, bulir padi nya sudah agak menua. dibawah ini foto pembesaran dari foto diatas, supaya kelihatan bulirnya padi hitam yang nantinya menghasilkan beras hitam organik.
Foto diatas sudah hampir tua, hal itu ditunjukkan dengan bulirnya sudah ada yang berwarna hitam. Jadi fase bulir padi hitam adalah tahap pertama berwarna persis seperti padi pada umumnya, fase kedua bulirnya mulai berubah berwarna hitam. Fase ketiga bulirnya berwarna hitam semua merata kemudian fase terakhir bulirnya berwarna putih atau kembali seperti padi umumnya. Pada fase terakhir ini biasanya bapak saya sudah siap siap untuk memanennya.
Untuk fase ketiga bisa dilihat pada foto dibawah ini:
Warna bulir sudah mulai banyak yang berubah hitam. Nah pada saat warna menghitam inilah bapak saya mulai sortir padi biasa yang berwarna putih supaya saat digiling nanti tidak terlalu banyak beras yang berwarna putih, walau pun saat digiling nanti masih tetap disortir beras yang berwarna putih. Foto sortir padi putih bisa dilihat di foto berikut:
Foto diatas sudah kelihatan bulirnya berwarna hitam merata. Dan bisa dilihat perbedaannya yang sebelah kiri padi hitamnya setinggi panggul bapak saya, sedangkan padi biasa yang ada di sisi kanan tingginya sekitar 50-85 cm.
Nah sobat Pondok Alam dan sobat yang peduli pada alam sekarang sudah tahu kan proses awal dari beras hitam organik "Pondok Alam". Oiya bapak melakukan sortir padi putih dan ilalang yang mengganggu secara manual dikarenakan kami menerapkan pola organik, jadi sebisa mungkin tanpa obat. Jika pun diserang hama itu pun bapak saya selalu bikin ramuan khusus yang komposisinya berupa urin sapi, rempah rempah, batang tembakau yang semua itu difermentasikan dan kemudian siap lalu disemprotkan di tanaman padi hitam.
Bagi yang kepengen order beras organik kami, silakan bisa langsung order di link berikut dibawah ini:
telp / WA / SMS : 0817-2853-440 atau 082-2255-77770
Https://www.tokopedia.com/pondokalam
Baca juga
Indeks Glikemik pada beras Menthik Susu Organik
Free Ongkir 2023
Cara Memasak Pati garut
Free ongkir Pondok Alam 2022
Perbedaan minyak VCO dengan Minyak Goreng Kelapa
Antara tepung dengan tepung pati