Organik Indonesia
8 Februari 2025
Selamat datang di Organik Indonesia, tempat di mana Anda dapat menemukan informasi tentang produk organik terbaik di Indonesia. Kami percaya bahwa hidup sehat dimulai dari pilihan yang tepat, dan itulah mengapa kami ingin membantu Anda menemukan produk organik yang sesuai dengan kebutuhan Anda.
Produk organik yang ada di Indonesia sekarang sudah mulai beragam hasilnya. Dari beras, sayuran, buah dan bahkan peternakan juga sudah mengarah ke budidaya organik. Lalu sebenarnya organik itu? Organik adalah sistem penanaman dan peternakan yang dilakukan dan dikerjakan secara alami.
Dalam bidang pertanian, perkebunan sistem penanaman organik menggunakan pupuk alami seperti pupuk kandang yang diperoleh dari kotoran hewan yang sudah dikeringkan. Ada juga pupuk kompos yang diperoleh dari sampah dapur (seperti bungkus dari daun dan sebagainya), daun daun kering, dan segala hal yang bisa membusuk. Lalu ada juga pupuk organik cair yang diperoleh dari air buah yang membusuk, dari air kencing binatang ternak yang difermentasi, dan seterusnya. Untuk mencegah serangan hama, penanaman organik menggunakan pestisida alami yang diperoleh dengan ujicoba langsung di lahan pertanian.
Kekurangan penanaman organik menggunakan pupuk dan pestisida alami adalah penggunaannya tidak bisa diukur tidak seperti pupuk dan pestisida produksi pabrik yang ada komposisi dan aturan penggunaannya.
Keunggulan dan keistimewaan penanaman organik yang menghasilkan produk organik antara lain:
- Tanaman organik lebih berwarna hijau segar.
- Hasil tanaman organik berupa produk organik lebih sehat karena tidak terdapat residu kimia sintetis yang membahayakan tubuh.
- Produk organik lebih awet jika sudah dimasak.
- Produk organik bisa kenyang lebih lama.
- Bebas pestisida dan bahan kimia berbahaya.
- Lebih baik untuk lingkungan, dengan ditandai tanahnya gembur penuh dengan unsur hara yang dibutuhkan tanaman.
- Menghargai kualitas hidup dengan pola makan sehat.
- Mendukung petani dan peternak lokal.
Dari tanaman organik akan dihasilkan makanan organik yang sehat dan layak dikonsumsi. makanan organik yang dimaksud adalah makanan yang:
- Tidak menggunakan pestisida sintetis
- Tidak menggunakan bahan kimia berbahaya seperti insektisida, herbisida, dan fungisida
- Tidak menggunakan hormon pertumbuhan atau bahan tambahan kimia lainnya
Contoh makanan organik yang bebas pestisida dan bahan kimia berbahaya adalah:
- Sayuran organik seperti brokoli, wortel, dan bayam
- Buah-buahan organik seperti apel, pisang, dan jeruk
- Daging organik dari hewan yang diberi makan dengan makanan organik dan tidak diberi hormon pertumbuhan
- Produk susu organik seperti susu sapi, keju, dan yogurt
Makanan organik ini diproduksi dengan menggunakan metode pertanian yang ramah lingkungan dan tidak menggunakan bahan kimia berbahaya, sehingga lebih aman untuk dikonsumsi.
Dengan mengkonsumsi aneka makanan organik, maka tren sekarang sudah beralih ke gaya hidup sehat. Gaya hidup sehat yang dimaksud adalah pola hidup yang memperhatikan keseimbangan antara:
1. Makanan sehat: Mengonsumsi makanan yang bergizi, seperti makanan organik, buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian.
2. Aktivitas fisik: Melakukan aktivitas fisik secara teratur, seperti berolahraga, berjalan kaki, atau bersepeda.
3. Istirahat yang cukup: Mendapatkan istirahat yang cukup dan berkualitas, seperti tidur yang nyenyak dan tidak terlalu larut malam.
4. Manajemen stres: Mengelola stres dengan cara yang sehat, seperti meditasi, yoga, atau berbicara dengan teman atau keluarga.
5. Pemeriksaan kesehatan: Melakukan pemeriksaan kesehatan secara teratur untuk memantau kesehatan dan mendeteksi masalah kesehatan sejak dini.
Dengan menerapkan gaya hidup sehat ini, Anda dapat meningkatkan kesehatan dan kualitas hidup Anda, serta mengurangi risiko penyakit kronis.
Untuk produk produk organik sehat alami bisa diperoleh di Pondok Alam, melalui jalur berikut:
https://www.tokopedia.com/pondokalam
https://shopee.co.id/pondokalam
Kualitas dari produk dan pelayanan bisa dilihat dari review dan ulasan yang ada di shopee atau tokopedia pada link diatas.
Baca juga
Bio-Indikator: Pengertian, Fungsi, dan Contoh dalam Lingkungan
Arrowroot Starch: Manfaat, Kegunaan, dan Cara Menggunakannya.
Kondisi Organik Indonesia
Mengenal Beras Hitam: Kandungan Gizi, Manfaat, dan Cara Mengonsumsi
Manfaat Beras Pandanwangi untuk Kesehatan dan Cara Mengonsumsinya
Beras Coklat vs Beras Putih: Mana yang Lebih Sehat?